UBUNTU!: Kekuatan Kerja Tim yang Menyetarakan Manusia dari Tradisi Afrika

Judul                                Ubuntu!
Subjudul                         Kekuatan Kerja Tim yang Menyetarakan Manusia dari Tradisi Afrika
Penulis                            Stephen C. Lundin dan Bob Nelson
No. ISBN                       978-979-687-787-4
No. Kode Buku            25 18 10 06 00
Ukuran                           11 x 18 cm
Tebal                                xii + 136 halaman = 148
Harga                               Rp30.000
 
Daftar Isi
Kata Pengantar
Bagian 1 Sebuah Masalah Timbul di Kantor
Bagian 2 Menemukan Kebijaksanaan di Afrika
Bagian 3 Mengusung Ubuntu Pulang
Ucapan Terima Kasih
Tentang Penulis

Sinopsis
Kedua penulis buku, Stephen Lundin dan Bob Nelson, ingin berbagi satu impian akan sebuah
dunia di mana manusia dapat saling menyetarakan sesama secara terhormat. Salah satu ‘dunia kecil’ yang dianggap kedua penulis dapat menjadi katalisator perubahan ini adalah perusahaan.

Alasan pemilihan penulis pada perusahaan adalah karena perbandingan jumlah waktu sebagian besar manusia lebih banyak dihabiskan untuk bekerja sama dan bersosialisasi dalam tim/grup di perusahaan. Mereka melakukan penelitian selama bertahun-tahun dan menyimpulkan banyak perusahaan yang tidak dapat membuktikan slogan misi: “Manusia adalah aset kami yang paling berharga”.

Ubuntu merupakan filosofi yang sudah mendarah daging dalam diri tiap warga Afrika.
Ubuntu berarti kita (saya dan Anda) semua berada di dunia ini bersama-sama. Dengan filosofi hidup ini, sesama warga dapat bersatu untuk menciptakan suatu kehidupan yang bermakna dengan memperlakukan sesama dengan sikap hormat, penuh rasa cinta, dan bermartabat.

Tokoh kemanusiaan Nelson Mandela menjelaskan filosofi Ubuntu seperti demikian, ”Di Afrika, ada suatu konsep yang disebut sebagai Ubuntu—pengertian mendalam bahwa kita hanya bisa menjadi manusia lewat kemanusiaan orang lain; bahwa jika kita hendak mengerjakan apa saja di dunia ini, itu juga harus harus dicapai melalui pekerjaan dan pencapaian orang lain.”

Baik Lundin dan Nelson menulis buku ini karena mereka berpikir filosofi Ubuntu dapat
membantu perusahaan-perusahaan menyampaikan komitmen mereka pada karyawannya
sehingga para karyawan menjadi lebih berhasil dalam mencapai tujuan-tujuan strategis
perusahaan. Mereka juga yakin buah dari upaya ini akan berwujud menjadi sebuah dunia yang lebih manusiawi, saling terhubung, dan mengembalikan keramahan antar sesama.
Karena itu, buku ini secara halus mengingatkan dan menyadarkan para pembaca yang
selama ini merupakan bagian dari sesama anggota tim (khususnya para karyawan) untuk saling memperlakukan sesama selayaknya manusia seutuhnya. Kesuksesan tim juga merupakan kesuksesan individu, begitu pula sebaliknya. Ubuntu yang bisa dihayati dan dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari akan membawa perubahan dalam cara manusia bersikap untuk setiap peran yang mereka jalani sepanjang hidup mereka.